Erabaru News | Senin, 23 Agustus 2010 |
Fenomena ini terbentuk akibat terjadinya refleksi serta difraksi sinar matahari ke permukaan awan. Dengan kata lain, itu hanya pelangi yang cerah setelah hujan. Fenomena pelangi muncul di atas Pegunungan Huang di Huangshan, Provinsi Anhui, Tiongkok Jumat (20/8). Budha seringkali digambarkan dengan lingkaran cahaya di kepalanya. Pelangi merupakan fenomena alami optik atmosfir. Hal ini terbentuk akibat adanya refleksi dan difraksi sinar matahari ke permukaan awan. Pelangi ini terbentuk setelah turunnya hujan.Warna-warni pelangi dapat dilihat pada lingkaran cahaya ini, namun lingkaran cahaya Budha juga dapat berwarna putih. Lingkaran cahaya ini berbentuk cincin mengelilingi tubuh seseorang, yang seringkali digunakan dalam ikonografi religius untuk menggambarkan kesakralan dan kesucian sang figur tersebut. Hal ini banyak digunakan dalam agama Budha, yang terdapat dalam relik menandai kembalinya abad permulaan. (Erabaru/DM/sua) | Ini kemungkinan penampakan pelangi paling langka di jagat raya, yang terjadi ketika sinar matahari, awan atau kabut dan pengamat berada dalam satu baris. Sehingga nampak seperti lingkaran cahaya Budha, benar-benar sebuah keajaiban.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar